Tersangka pembunuhan Nety / Dedi
SUNGAI PENUH - Polres Kerinci siang ini, Selasa (28/6),
mengekspos kasus pembunuhan Nety Marleni (35), Supervisor Grapari
Telkomsel Sungai Penuh yang tengkorak dan tulang belulangnya ditemukan
di km 10 Sungai Penuh-Tapan beberapa waktu lalu. Tersangka yang
berinisial AB, juga dihadirkan dalam ekspos tersebut.
Kapolres Kerinci, AKBP Sri Winugroho, mengatakan antara korban dengan tersangka yang merupakan pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Sosial Ketenagaan Kerja dan Tranmigrasi (Sosnakertrans) Kota Sungai Penuh, ada hubungan khusus.
Menurut Winu, tersangka dan korban adalah pasangan kekasih. Ini terbukti saat penyidik menanyakan kepada rekan-rekan korban, karena korban sering mempelihat foto AB kepada mereka.
Adapun motif tersangka menghabisi nyawa korban, adalah karena desakan ekonomi, dan juga AB memiliki banyak hutang. Selain itu, tersangka juga butuh uang karena orang tuanya sedang sakit di Payakumbuh Sumatra Barat.
"Motif pembunuhan ini karena faktor ekonomi. Karena tersangka memiliki banyak hutang," ujar Winu.
Kapolres Kerinci, AKBP Sri Winugroho, mengatakan antara korban dengan tersangka yang merupakan pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Sosial Ketenagaan Kerja dan Tranmigrasi (Sosnakertrans) Kota Sungai Penuh, ada hubungan khusus.
Menurut Winu, tersangka dan korban adalah pasangan kekasih. Ini terbukti saat penyidik menanyakan kepada rekan-rekan korban, karena korban sering mempelihat foto AB kepada mereka.
Adapun motif tersangka menghabisi nyawa korban, adalah karena desakan ekonomi, dan juga AB memiliki banyak hutang. Selain itu, tersangka juga butuh uang karena orang tuanya sedang sakit di Payakumbuh Sumatra Barat.
"Motif pembunuhan ini karena faktor ekonomi. Karena tersangka memiliki banyak hutang," ujar Winu.
Sumber : Metrojambi.com