Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Duh...Tiga Kasus Anggota DPRD Terus Bergulir di Polres Merangin

Kamis, 31 Agustus 2017 | 11.06 WIB Last Updated 2017-08-31T04:06:30Z

ilustrasi
ilustrasi / Istimewa
BANGKO - Tiga kasus kriminal yang menimpa anggota DPRD Merangin sepanjang 2017, ternyata hingga kini masih dalam proses penyidikan dan penyelidikan di Mapolres Merangin.

"Benar ada tiga kasus yang masuk di Mapolres Merangin dengan terlapor anggota DPRD Merangin. Mulai dari kasus dugaan asusila yang dilakukan salah satu anggota DPRD Merangin, kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT),  hingga kasus pelaporan perbuatan tidak menyenangkan dengan muatan dugaan fitnah. Dan sampai saat ini, tiga kasus tersebut masih terus didalami aparat Polres Merangin," ungkap Kapolres Merangin AKBP Aman Guntoro SIK, didampingi Kasat Reskrim AKP Hajat.

Menurut dia, kasus pertama dengan terlapor anggota DPRD Merangin menimpa Sumardi, dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), yang dilaporkan anak kandung dan istrinya ke Mapolres Merangin Rabu, 5 Juli 2017 lalu.

Dalam laporan tersebut Sumardi dituding melakukan penganiayaan terhadap anak kandungnya Sari hingga mengakibatkan tangan anaknya mengalami luka lebam.

Selain itu, lanjut AKP Hajat, kasus lainnya yang menimpa salah satu oknum anggota DPRD Merangin tersebut tertuju pada terlapor Syaparudin,  dari Partai Bulan Bintang (PBB).

Dalam laporan itu Syaparudin dituding salah satu santriwatinya berinisial  LP melakukan perbuatan asusila di Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam yang hingga kini masih dibawah pimpinannya.

"Dan peristiwa dugaan asusila tersebut dituding korban berinisial LP terjadi di lokasi kejadian Ponpes Darussalam, Pamenang," ujar AKP Hajat.

Terakhir, Al Hajat menuturkan, ada ketua DPRD Merangin Zaidan Ismail yang melaporkan Wakil Ketua DPRD Merangin, Fauzi Yusuf.

"Dan laporan ini, dengan laporan fitnah, yang laporan perbuatan tidak menyenangkan di dalamnya,” katanya.

Sementara itu kabar terakhir, dari rumah wakil rakyat Merangin terkait rencana laporan wakil Ketua DPRD Merangin Fauzi Yusuf, yang ingin melaporkan dugaan penyimpangan dana APBD Merangin sepanjang 2016-2017.

Kendati rencana laporan tersebut sudah digemborkan politisi Fauzi Yusuf sejak beberapa waktu lalu diberbagai media online, hingga kini politisi dari Partai Nasdem tersebut tak kunjung memberikan laporan.

"Nantilah kita lagi lengkapi berkas laporan dan juga sedang minta dukungan kawan kawan lainnya sesama anggota DPRD Merangin," kata Fauzi Yusuf saat dikofirmasi awak media.

Sumber : Metrojambi.com
×
Berita Terbaru Update