Kerincigoogle.com, KERINCI – Desakan agar
segera dilaksanakan Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) terhadap
Kepengusurusan DPC PKB Kabupaten Kerinci kian menguat.
Kali
ini beberapa PAC (Pimpinan Anak Cabang) dan Pengurus Tanfidz DPC PKB Kabupaten
Kerinci kembali menyuarakannya dan mendesak Pengurus DPW untuk segera mengambil
tindakan tegas.
Seperti
dikatakan oleh M. Nosen selaku Ketua PAC Siulak Mukai, Banyak sekali masalah
yang terjadi di Kepengurusan DPC PKB sejak di SK-kan oleh DPP pada Maret 2013
yang lalu.
Dikatakannya,“banyak sekali masalah yang
terjadi, Sejak Muscab dan sejak DPP menerbitkan SK Kepengurusan DPC PKB Kerinci
pada maret 2013 yang lalu (2 tahun lebih), hingga saat ini tidak pernah
dilaksanakan rapat kepengurusan, kemudian kami menilai ketua DPC dalam mengambil
langkah semaunya saja”
Kemudian,
lanjut Nosen, Saat ini PKB Kerinci seperti ayam kehilangan induk, Ketua DPC
sudah pindah domisili dan menetap di Jambi, karena terpilih sebagai Anggota
DPRD Provinsi Jambi, kemudian, Ketua Dewan Syuro sudah mengundurkan diri lebih
kurang satu setengah tahun yang lalu, dikarenakan dipercaya sebagai Kepala
Bazda Kabupaten Kerinci, dan terakhir Wakil Ketua Dewan Syuro sekitar dua bulan
yang lalu sudah meninggal dunia, hal ini tentu sangat berpengaruh terhadap
berjalannya roda organisasi, ditambah lagi dengan tidak adanya Kantor atau
sekretariat yang jelas”. Ungkap Nosen.
Sementara
itu, Hudaya Fernando, SH, Bendahara Umum DPC PKB Kerinci yang juga merupakan
Pengurus PAC Kecamatan Gunung Raya menyebutkan hal senada, Sejak dilaksanakannya
Muscab, kemudian Pengurus Di SK-kan oleh DPP hingga saat ini tidak ada
kejelasan, baik dalam hal program kerja, kegiatan maupun tranfaransi dalam hal
keuangan.
Dikatakannya,
“DPC PKB Kerinci semakain tidak jelas arahnya, Saya selaku Bendahara tidak tau
menau lagi mengenai masalah keuangan partai, saya sudah tidak dilibatkan lagi,
dan semuanya diatur oleh ketua tanpa ada pertanggung jawaban”. Ungkap Hudaya.
Kemudian
salah seorang Wakil Ketua DPC PKB Kerinci, Ja’afar juga menyebutkan kondisi
yang sama, internal DPC PKB sedang mengalami masalah serius.
“Sebenarnya
kondisi ini sudah lama terjadi akan
tetapi belum ada tindakan serius dari DPW untuk menyelesaikan konflik yang
terjadi, sebelum ini juga sudah kita laporkan ke DPW bahkan sudah ada Mosi
Tidak percaya dari Pengurus DPC dan PAC terhadap Ketua, suratnya sudah kita
sampaikan ke DPW bahkan tembusannya sudah di DPP PKB di Jakarta, namun, sampai
saat ini belum ada tindak lanjut”. Ungkap Jaafar.