Kerincigoogle.com, Kerinci - Melalui akun facebooknya, Apdel Risurdita menanggapi dengan keras pernyataan salah satu calon walikota terkait persoalan aset pemkot Kota Sungai Penuh dan Kerinci.
ANDA SOPAN KAMI SEGAN..
AJB (Asal Jawab Bae)
saya minta pak AJB segera minta maaf kepada pemerintah kabupaten kerinci atas ucapanya dalam debat kandidat mengatakan kabupaten kerinci menunda nunda penyerahan aset ke pemkot sungai penuh. Kepala bidang aset kabupaten kerinci menanggapi bahwa apa yang dikatakan pak AJB itu semuanya tidak benar sama sekali, pak AJB jangan asal ngomong !!! sebagai bahan evaluasi bagi masyarakat kabupaten yang berdomisili di kota sungai penuh ...lihat poto ini..lapangan MERDEKA,pasar TANJUNG BAJURE banyak lagi kantor dan gedung lainnya belum diserahkan tetapi sudah di renovasi oleh pemkot sungai penuh,apakah ini tidak menjadi temuan BPK melaksanakan pembangunan di atas lahan yang belum jelas penyerahannya? akan saya kirim surat tegoran dengan tembusan kepada GUB,BPK,BPKP,KEJATI dan instansi terkait sementara kabupaten kerinci sudah lama menyiapkan penyerahan aset tahap II.tetapi pemkot sungai penuh tidak mau menerimanya.ada pak AJB tanyakan pada anak buah yg ikut rapat penyerahan aset tanggal 15-10-2015 di ruang utama bupati kerinci 10 hari yang lalu.
Postingan ini sudah dikomentari oleh yang pro dan kontra, ada yang mendukung dan ada yang ikut menyalahkan jawaban yang diberikan oleh salah satu calon walikota.
Elyusnadi Stia anggota DPRD juga ikut nyeletuk dalam postingan Apdel Risudita terkait persoalan aset tersebut.
"Elyusnadi Stia Ini kebiasaan buruk bagi seorang pemimpin sering memakai manajemen komplik main sorobot aja merenopasi lapangan.. pasar tanjung bajure masih milik kabupaten dan lebih parahlagi membuat pengolahan sampah di kabupaten desa belui tinggi kec depati 7. Ini kah seorang pemimpin yg baik ????.....???"
"Amir Fattah Terima kasih atas tanggapan dari pak Apdel Risurdita. Sedikit pertanyaan dari kami adalah tolong bapak tunjukkan kantor/dinas mana milik dari pemkab yang sudah direnovasi oleh pihak pemkot termasuk pasar tanjung bajure?
Mengapa sudah 7 tahun pembentukan Kota Sungai Penuh belum selesai juga penyerahan aset dari pemkab ke pemkot?, bukannya batas waktu yang dijanjikan oleh pemkab dalam penyerahan aset selambat2nya 5 tahun dari tahun 2008 atau 2013 yang lalu.
Mengapa percepatan pembangunan komplek perkantoran di Bukit Tengah terhambat dan terkesan mandek?"
Komentar Amir Fattah tersebut dikomentari oleh akun Facebook" Jeffri Putra Betawi Setahu saya pemkab tidak pernah berjanji akan menyerahkan aset dlm 5 tahun krn smua itu adalah Undang2 yg mengatakan bukan Pemkab"
Kabid Aset Kabupaten Kerinci ketika ditelpon belum bisa dihubungi terkait komentar beliau di Facebook.
Silahkan Lihat Debat kandidat di link Facebook ini... https://www.facebook.com/ikhwan.ahmad.18/videos/10205368396634830/
