Jalan Kerinci-Merangin Nyaris Putus, Pengguna Jalan di Minta Hati-Hati

Kondisi Jalan Longsor Jalur Kerinci - Merangin

Kerincigoogle.com, Kerinci -  Hati-hati diingatkan kepada pengguna jalan Kerinci - Merangin, kawasan Kerinci menjadi daerah yang rawan longsor disaat musim hujan.

Seperti yang telah terjadi di kilometer 19 perbatasan Kerinci (Penetai) - Merangin, tepatnya di dekat Desa Bedeng Dua Belas, Kecamatan Batang Merangin, sebagian besar badan jalan mengalami longsor.Hal ini sangat membahayakan bagi pengguna jalan.

Informasi longsornya badan jalan ini  disampaikan Kadis Pekerjaan Umum Kabupaten Kerinci, Febrilla Kusnomdo, malam ini (15/1). "Longsor diakibatkan oleh tingginya curah hujan," Beber Kadis.

Kadis PU Kerinci juga mengingatkan pengguna jalan Kerinci - Merangin untuk lebih berhati-hati dalam melewati  melewati lokasi longsor tersebut. "Untuk penanganannya, kondisi ini sudah kami laporkan kepada PU Provinsi melalui melalui Kabid Bina Marga dan Balai Jalan," katanya.

Akses jalan Kerinci - Merangin ini sering mengalami longsor dikala musim hujan. Bukan hanya kali ini saja. Belum lama ini longsor juga terjadi di  Desa Bireun Kecamatan Pangkalan Jambu. Pada kejadian longsor bireun, arus lalu lintas terpaksa dilakukan sistem buka tutup.

Walaupun berada di daerah yang paling rawan terjadinya longsor, anggaran yang disiapkan untuk tanggap darurat dalam APBD Kabupaten Kerinci sangat minim. Yakni sekitar Rp 1,2 Milyar padahal anggaran yang dibutuhkan paling tidak sekitar Rp. 5 Milyar. Dengan adanya kejadian yang kerap kali terjadi ini, harapan masyarakat pemkab Kerinci untuk menambah anggaran tanggap darurat.