Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Apa Yang akan Dilakukan Zumi Zola Terhadap Para Kepala SKPD Pemprov Jambi?

Jumat, 12 Februari 2016 | 13.32 WIB Last Updated 2016-02-12T06:32:39Z
Zumi Zola Doc jambiupdate
Usai dilantik menjadi Gubernur Jambi, Zumi Zola akan langsung bergerak dan bekerja di pemerintahan.

Dia mengatakan hari pertama setelah pelantikan adalah mengumpulkan kepala daerah Bupati/Wali Kota se Provinsi Jambi untuk membahas berbagai program untuk Jambi ke depan.

Dikatakan Zola, satu hal yang penting dalam menjalankan roda pemerintahan adalah memulai perbaikan dari dalam.

Hal ini terutama soal kualitas kepada dinas. Ditanya apakah akan melakukan resafel, Zola mengaku masih ingin pertahankan yang ada saat ini.

"Kalau ada kepala dinas yang bagus saya resafel itu saya yang rugi," katanya.

Dia juga mengatakan soal pergantian jabatan tidak akan pilih berdasarkan keinginan politik. Namun benar-benar berdasarkan kualitas sumber daya manusia.

"Apalagi saat ini untuk pergantian kepala dinas melalui lelang di pusat," katanya.

Selain itu dia mengatakan Zola mengatakan tahun pertama ini harus menyesuaikan dengan APBD yang sudah disahkan. "Nanti kita pelajari dulu APBD yang ada saat ini,"katanya.

Dikatakannya, pada bulan-bulan pertama dirinya akan memantau prestasi kerja seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Karena untuk membangun Jambi ini tidak bisa sendiri.

Termasuk yang mendesak adalah penanganan bencana banjir dan longsor yang terjadi di beberapa kabupaten/ kota. Ini harus segera ditangani dengan cepat dan tepat.

Mengenai programnya kedepan, Zola mengatakan akan memperjuangkan persoalan harga karet yang saat ini anjlok.

Zola mengatakan hal yang pertama harus dilakukan adalah mempermudah akses jalur transportasi yaitu di pelabuhan Sabak selain itu juga akan melakukan pengembangan pelabuhan Ujung Jabung.

Untuk pelabuhan ini pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan berbagai pihak yaitu Pelindo II.

"Saya sudah komunikasi dengan Pelindo II untuk pembangunan pelabuhan di Sabak," katanya.

Soal karet ini juga pihaknya akan membangun pabrik karet sebagai hilirisasi seperti yang di desa Muhajirin Muaro Jambi.

"Di sana mereka berhasil menjual karet 20 ribu per kilo, tapi itu kan soal kualitas juga," katanya.

Selain itu persoalan infrastruktur akan segera meninjau jalan yang rusak di Provinsi Jambi seperti yang ada di Padang Lamo kabupaten Tebo.

Meski demikian dia mengatakan pembangunan Jambi dibutuhkan kerja sama banyak pihak terutama adalah dukungan masyarakat. Dengan demikian bisa melancarkan pembangunan Jambi yang sempat tersendat.

×
Berita Terbaru Update