Kerincigoogle.com, JAMBI - Rektor Unja yang baru Johni Najwan, menyatakan bahwa tidak ada lagi gaji diterima di atas tanggal lima setiap bulan. Selain itu pegawai dan dosen kontrak dan non PNS tidak ada lagi yang gajinya telat, pada Kamis (4/2).
Johni menyampaikan hal ini saat menyampaikan kata sambutan di Fakultas Hukum saat acara syukuran akreditasi disana. "Empat tahun belakangan selalu terjadi gaji telat apalagi untuk tenaga kontrak," ungkapnya.
Tenaga kontrak di Unja menurut johni hanya menerima gaji pada Maret dan Januari. "Saya tahu benar bagaimana penderitaan di bawah itu. Mungkin untuk kita yang PNS tidak begitu terasa,” Katanya.
“Tapi bagi tenaga kontrak kalaulah itu masih di bawah UMR, tapi diterima dua kali setahun ini merupakan persoalan besar," ungkap Johni.
Dia mengatakan sudah menemui kepala bagian keuangan. "Saya tanya. Ada targetnya nggak?"
Johni menyampaikan hal ini saat menyampaikan kata sambutan di Fakultas Hukum saat acara syukuran akreditasi disana. "Empat tahun belakangan selalu terjadi gaji telat apalagi untuk tenaga kontrak," ungkapnya.
Tenaga kontrak di Unja menurut johni hanya menerima gaji pada Maret dan Januari. "Saya tahu benar bagaimana penderitaan di bawah itu. Mungkin untuk kita yang PNS tidak begitu terasa,” Katanya.
“Tapi bagi tenaga kontrak kalaulah itu masih di bawah UMR, tapi diterima dua kali setahun ini merupakan persoalan besar," ungkap Johni.
Dia mengatakan sudah menemui kepala bagian keuangan. "Saya tanya. Ada targetnya nggak?"
Sumber ; tribunjambi.com