KERINCI - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kerinci hari ini (12/3) ternyata membawa petaka bagi satu keluarga di Desa Tanjung Syam, Kecamatan Bukit Kerman.
Pasalnya, karena diguyur hujan, tebing di belakang rumah milik Safrizal mengalami longsor. Akibatnya rumah yang dihuni 6 orang dengan 2 kepala keluarga ini dihantam material longsor.
Tidak hanya itu, dua orang penghuni sedang berada di dalam rumah saat longsor terjadi. Satu diantaranya dikabarkan mengalami luka-luka saat rumah tersebut roboh.
"Iya benar, kejadinya sekitar pukul 15.00 WIB tadi sore. Longsor ini akibat huan lebat, dan gerakan getaran tanah," ujar Kepala BPBD Kerinci, Evi Rasmianto kepada metrosakti.com, Sabtu malam.
Menurut dia, rumah tersebut dihuni oleh 6 orang dengan 2 kepala keluarga, yaitu Safrizal, Linda Susandi, Mira Andika Sari, Susan Nofrinda, Tomi Jepisa, dan Desi Siti Ningsih. Namun saat kejadian hanya dua orang yang berada di rumah.
"Korban luka ringan atas nama Desi Siti Ningsih, sudah dibawa ke puskesmas terdekat," ujarnya.
Ia mengaku, pihaknya melalui Kasi Kedaruratan dan Tim Reaksi Cepat serta Tagana bersama Camat dan Kades sudah menginventarisasi korban bencana. "Korban sudah diungsikan ke rumah keluarga terdekat. Kita juga sudah minta Kadis PU untuk mengambil tindakan penanganan tanah longsor," tutup Evi Rasmianto.
Pasalnya, karena diguyur hujan, tebing di belakang rumah milik Safrizal mengalami longsor. Akibatnya rumah yang dihuni 6 orang dengan 2 kepala keluarga ini dihantam material longsor.
Tidak hanya itu, dua orang penghuni sedang berada di dalam rumah saat longsor terjadi. Satu diantaranya dikabarkan mengalami luka-luka saat rumah tersebut roboh.
"Iya benar, kejadinya sekitar pukul 15.00 WIB tadi sore. Longsor ini akibat huan lebat, dan gerakan getaran tanah," ujar Kepala BPBD Kerinci, Evi Rasmianto kepada metrosakti.com, Sabtu malam.
Menurut dia, rumah tersebut dihuni oleh 6 orang dengan 2 kepala keluarga, yaitu Safrizal, Linda Susandi, Mira Andika Sari, Susan Nofrinda, Tomi Jepisa, dan Desi Siti Ningsih. Namun saat kejadian hanya dua orang yang berada di rumah.
"Korban luka ringan atas nama Desi Siti Ningsih, sudah dibawa ke puskesmas terdekat," ujarnya.
Ia mengaku, pihaknya melalui Kasi Kedaruratan dan Tim Reaksi Cepat serta Tagana bersama Camat dan Kades sudah menginventarisasi korban bencana. "Korban sudah diungsikan ke rumah keluarga terdekat. Kita juga sudah minta Kadis PU untuk mengambil tindakan penanganan tanah longsor," tutup Evi Rasmianto.
sumber :Metrosakti.com