Kerinci - Dibalik cerita galian C illegal di siulak deras mudik yang mengakibatkan banjir bandang. Berbuntut pemblokiran jalan, pengendara terganggu, bahkan ada korban jiwa seorang ibu-ibu yang sudah melahirkan, ketika dibawa pakai ambulan terjebak di lokasi pemblokiran jalan di siulak deras.
Persoalan ini menyisakan tanggung jawab kita semua untuk melihat apa yang yang menjadi penyebab itu semua, ternyata di perbukitan rimba di perbukitan daerah siulak deras mudik, telah terjadi pembabatan hutan besar-besaran, illegal logging yang luar biasa.
Hasil penelusuran LSM Akbar petunjuk awal bahwa ketika terjadi banjir bandang, seln material galian c ternyata ada banyak tunggul-tunggul kayu, akar-akar kayu besar yang ikut hanyut dan menumpuk di pinggir jalan siulak deras dimana tempat pemblokiran jalan.
Penelusuran yang dilakukan LSM akbar ada aktifitas perambahan hutan, disebut-sebut ada 2 nama oknum aparat yang diduga merupakan pemiliknya.
Sebenarnya di tengah masyarakat setempat sudah menjadi rahasia umum bahwa memang ada aktifitas perambahan hutan di lokasi tersebut, diduga kuat akibat perbahan hutan ini juga menjadi penyebab besar terjadinya banjir bandang di siulak deras tersebut.
Siapa sebenarnya oknum aparat tersebut? Beberapa sumber menyebutkan kedua oknum aparat itu adalah kakak beradik, “ada 2 orang aparat yang diduga pemiliknya, siapa dia, nanti kita akan beberkan” ungkap LSM Akbar kepada kerincitime.co.id. (ton)
Persoalan ini menyisakan tanggung jawab kita semua untuk melihat apa yang yang menjadi penyebab itu semua, ternyata di perbukitan rimba di perbukitan daerah siulak deras mudik, telah terjadi pembabatan hutan besar-besaran, illegal logging yang luar biasa.
Hasil penelusuran LSM Akbar petunjuk awal bahwa ketika terjadi banjir bandang, seln material galian c ternyata ada banyak tunggul-tunggul kayu, akar-akar kayu besar yang ikut hanyut dan menumpuk di pinggir jalan siulak deras dimana tempat pemblokiran jalan.
Penelusuran yang dilakukan LSM akbar ada aktifitas perambahan hutan, disebut-sebut ada 2 nama oknum aparat yang diduga merupakan pemiliknya.
Sebenarnya di tengah masyarakat setempat sudah menjadi rahasia umum bahwa memang ada aktifitas perambahan hutan di lokasi tersebut, diduga kuat akibat perbahan hutan ini juga menjadi penyebab besar terjadinya banjir bandang di siulak deras tersebut.
Siapa sebenarnya oknum aparat tersebut? Beberapa sumber menyebutkan kedua oknum aparat itu adalah kakak beradik, “ada 2 orang aparat yang diduga pemiliknya, siapa dia, nanti kita akan beberkan” ungkap LSM Akbar kepada kerincitime.co.id. (ton)
Sumber : Kerincitime.co.id