REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kepolisian Resor Kota Bogor telah melakukan ancang-ancang pengamanan keberangkatan warga dari sejumlah ormas Islam menjelang unjuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta, besok (4/11). Diperkirakan, ada sekitar 12 ribu orang yang berangkat dari berbagai Organisasi massa di Kota Bogor.
Kapolresta Bogor, Polda Jabar, AKBP Suyudi Ario Seto meyakini keberangkatan akan berjalan aman. Sekitar 30 organisasi massa juga sempat diundang ke Mapolresta Bogor Kota, Selasa lalu.
"Saya yakin akan aman. Kami kerahkan 350 personel di beberapa titik,sepeti gerbang tol Baranangsiang, Tol BOR, stasiun dan terminal," kata Suyudi, Kamis (3/10).
Di samping itu, mantan Kapolres Bogor ini juga mengimbau masyarakat memercayakan urusan laporan dugaan penistaan agama yang menyangkut unjuk rasa tersebut kepada Polri. Menurutnya, dugaan penistaan agama yan menyulut aksi demonstrasi itu tentu bisa diselesaikan secara profesional oleh polisi.
Sumber : republika.co.id
Kapolresta Bogor, Polda Jabar, AKBP Suyudi Ario Seto meyakini keberangkatan akan berjalan aman. Sekitar 30 organisasi massa juga sempat diundang ke Mapolresta Bogor Kota, Selasa lalu.
"Saya yakin akan aman. Kami kerahkan 350 personel di beberapa titik,sepeti gerbang tol Baranangsiang, Tol BOR, stasiun dan terminal," kata Suyudi, Kamis (3/10).
Di samping itu, mantan Kapolres Bogor ini juga mengimbau masyarakat memercayakan urusan laporan dugaan penistaan agama yang menyangkut unjuk rasa tersebut kepada Polri. Menurutnya, dugaan penistaan agama yan menyulut aksi demonstrasi itu tentu bisa diselesaikan secara profesional oleh polisi.
Sumber : republika.co.id